Jumat, 29 Januari 2010

| | 0 komentar

AangAang is a hero - a 12-year-old hero who likes to stir up trouble. Raised by Airbender monks in a temple hidden in the mountains, Aang is the last Airbender and the only known survivor of the Air Nomads. It's Aang's destiny as the Avatar to master all four elements - Air, Water, Earth and Fire. But he'd rather search for adventure than save the world. Though he's very spiritual, Aang doesn't like being known as the mythical Avatar or being the center of attention, he just wants to be a normal kid. Aang loves animals, especially his giant flying bison, Appa, and his pet winged-lemur, Momo. He's quick to take detours along his journey, much to the dismay of Katara and Sokka, and he's a master...
Read more...

avatar the legend of aang

| | 0 komentar

AvatarWater. Earth. Fire. Air. Only the Avatar was the master of all four elements. Only he could stop the ruthless Fire Nation from conquering the world. But when the world needed him most, he disappeared. Until now... On the South Pole, a lone Water Tribe village struggles to survive. It's here that a young Waterbender named Katara and her warrior brother Sokka rescue a strange boy named Aang from a cavernous iceberg. Not only is Aang an Airbender--a race of people no one has seen in a century--but they soon discover that Aang is also the long lost Avatar. Now it's up to Katara and Sokka to make sure Aang faces his destiny to save the tribe--and himself. Did we mention he's only ...
Read more...

Rabu, 20 Januari 2010

Kisah sang pencuci piring

| | 0 komentar

Siapa yang paling berbahagia saat pesta pernikahan berlangsung? Bisa jadi kedua mempelai yang menunggu detik-detik memadu kasih. Meski lelah menderanya namun tetap mampu tersenyum hingga tamu terakhir pun. Berbulan bahkan hitungan tahun sudah mereka menunggu hari bahagia ini. Mungkin orang tua si gadis yang baru saja menuntaskan kewajiban terakhirnya dengan mendapatkan lelaki yang akan menggantikan perannya membimbing putrinya untuk langkah selanjutnya setelah hari pernikahan. Atau bahkan ibu pengantin pria yang terlihat terus menerus sumringah, ia membayangkan akan segera menimang cucu dari putranya. "Aih, pasti segagah kakeknya," impinya.Para tamu yang hadir dalam pesta tersebut tak luput...
Read more...

Selasa, 19 Januari 2010

| | 0 komentar

Kecintaan dan keterikatan pada Jogja, membawa Renata pada kejutan-kejutan hidup yang kadang tak pernah nangkring dalam mimpi sekalipun. Jogja yang setia mendengarkan, melihat dan menjadi saksi atas tawa dan duka Renata sebagai perempuan biasa, dalam melalui hidupnya. Tak mudah hidup sendirian sebagai anak kost, jatuh cinta pada pria yang "salah" dan kehilangan cinta sekaligus.Kisah persahabatan yang unik lewat dunia maya, percintaan, dan penerimaan diri sangat menonjol dalam novel ini, mengingatkan kita pada hiruk pikuk kehidupan masa kini yang serba palsu, yang dicitrakan begitu sempurna oleh media. Lalu disudut manakah orang-orang biasa berada? Yang gendut, yang tidak beruang, yang sama sekali...
Read more...
| | 0 komentar

Kedua orangtua Amelia Hathaway meninggal, dan kakak laki-lakinya---satu-satunya anak laki-laki---mewarisi gelar Lord. Namun tingkah Leo Hathaway jauh dari tanggung jawabnya sebagai kepala keluarga. Terpaksa Amelia, anak kedua, mengambil alih tanggung jawab mengurusi ketiga adik perempuannya dan juga Leo, menyiasati keuangan keluarga yang semakin sulit akibat ulah si sulung yang lebih sering menghilang dari rumah, berjudi dan mabuk-mabukan. Memusatkan seluruh perhatiannya pada keluarganya, pada kelangsungan hidup mereka, Amelia memutuskan tidak akan menikah. Dia juga tidak sudi tunduk pada perintah orang lain---suami, karena dialah sang pemimpin selama ini. Hingga ia mengenal Cam Rohan...Cam,...
Read more...

Book is world

| | 0 komentar

Kehidupan perkawinan bukan hanya indah, bukan hanya agung, tetapi mulia. Keindahan bisa berubah karena gairah bisa berkurang, bisa bertambah. Keagungannya bisa sementara teraling mendung. Namun kemuliaannya tetap sama, selamanya. Sebab kemuliaan itu adalah ketika kita menunjukkan layak dicinta dan mencinta. Itulah kemuliaan dalam kemuliaan Tuhan.Kira-kira begitulah gagasan yang dicetuskan Jati Sukmono, sudesi---sukses dengan satu istri.Tetapi apakah seorang Jati Sukmono yang menggelorakan dan merumuskan hubungan istri-suami masih bisa konsekuen, kalau percobaan itu terjadi pada dirinya? Kalau istrinya ternyata menjalin kembali hubungan dengan kekasihnya semasa sekolah dulu, dan ternyata Agus---yang...
Read more...
| | 0 komentar

testtestt...
Read more...
 
 

Qares | Designed by: Compartidísimo
Images by: Scrappingmar©